Hal yang Perlu Kamu Ketahui tentang IELTS

IELTS PREPARATION


Hello, guys!

Welcome back to my blog!

Kali ini aku mau share pengalaman belajar dan persiapan IELTS Academic untuk melanjutkan studiku.
Aku juga bakal share website-website belajar IELTS dan sumber download e-book yang kiranya bisa bermanfaat untuk persiapan belajar IELTS.

Okay, first of all,


Apa itu IELTS? Wajib kah untuk daftar universitas di luar negeri?
IELTS: International English Language Testing System  merupakan salah satu tes kemampuan Bahasa Inggris yang (umumnya) dibutuhkan sebagai salah satu persyaratan daftar ke universitas di luar negeri.


Kenapa sih aku pilih IELTS? Padahal kan ada berbagai macam tes kemampuan Bahasa Inggris lainnya seperti TOEIC ataupun TOEFL (TOEFL jg ada IBT ada ITP)...
Nah untuk alasan pemilihan, disesuaikan dengan tujuan kampus dan negara tempat melanjutkan studi ya.
Kebanyakan, untuk kampus-kampus di US membutuhkan sertifikat TOEFL, namun IELTS juga diterima. Untuk lebih pastinya, harus cek  Guideline Admission masing-masing kampus tujuan.
Untuk negara-negara di UK ataupun Europe, mostly banyak yang membutuhkan sertifikat IELTS, namun beberapa juga menerima sertifikat TOEFL.
Sedangkan TOEIC, banyak diterima untuk negara-negara di Jepang ataupun South Korea. Namun, sertifikat IELTS dan TOEFL juga diterima.
Ada juga kampus yang menerima sertifikat Duolinggo.
Intinya, cek requirement masing-masing kampus yah.
Aku memilih ambil IELTS karena 3 kampus pilihan yang akan aku daftarkan membutuhkan sertifikat IELTS. Maka, aku menekuni IELTS.


Ada berapa macam tipe IELTS?
Ada 2 macam, IELTS Academic (digunakan untuk melanjutkan pendidikan) dan ada juga IELTS General Training (umumnya digunakan sebagai persyaratan untuk seseorang yang hendak bekerja/training di luar negeri).

Kali ini yang akan aku bahas adalah IELTS Academic ya, karena aku mengambil tes IELTS untuk tujuan kuliah di luar negeri, maka aku ambil IELTS Academic

Ada berapa metode tes IELTS? 

Terdapat 2 metode tes IELTS, yaitu CBT (Computer Based Test) dan PBT (Paper Based Test)

Untuk CBT, menggunakan komputer di tempat uji dan hasilnya keluar 3-5 hari setelah tes.
Sedangkan untuk PBT, menggunakan kertas dan hasilnya keluar kurang lebih 2 minggu setelah tes.


Apa aja yang diujikan di tes IELTS?

Ujian IELTS membutuhkan waktu kurang lebih 2 jam 45 menit. Beberapa poin yang diujikan yaitu:

- Listening (30 menit, 40 soal)

Semasa listening, terdapat 4 section (masing-masing 10 soal), diantaranya berisi: dialog kehidupan sehari-hari, dialog kehidupan sosial, percakapan dalam konteks pelatihan atau pendidikan, dan percakapan mengenai subjek akademik.
Peserta ujian diminta untuk menjodohkan jawaban dengan soal, memilih jawaban (Multiple choice), ataupun fill in the blank.

Setelah selesai section Listening, dilanjutkan dengan Reading

- Reading (60 menit, 40 soal) 

Reading terdiri dari 3 teks panjang yang berisi deskripsi, fakta-fakta, dan analisa dari berbagai jenis keilmuan (sangat luas, tiap soal beda-beda jenis keilmuannya, tidak bisa ditebak; random).
Peserta ujian diminta untuk memilih jawaban (multiple choice), fill in the blank, menjodohkan jawaban, serta memilih true/false/not given ataupun yes/no/not given terhadap pernyataan sesuai dengan bacaan. 

 Setelah reading selesai, dilanjutkan Writing

- Writing (60 menit)

Terdapat 2 task yang harus diselesaikan di Section Writing
Pada section 1, peserta ujian diminta menuliskan tanggapan terhadap data yang diberikan (grafik, tabel, peta, dll ) dengan minimal menuliskan 150 kata. Nilai dari section 1 akan berkontribusi sebanyak 40% dari keseluruhan nilai writing peserta. Pada bagian ini, peserta ujian diharapkan menulis tanggapan sesuai dengan fakta (tidak mencantumkan opini pribadi). Penilaian yang diberikan berdasarkan grammar, menjawab poin yang ditanyakan, koheren, dan menggunakan vocab bervariasi dan tidak berulang. Pada section 1 ini diharapkan peserta menggunakan waktu maksimal 20 menit (meskipun tidak ada alarm terkait batasan waktu, namun peserta harus mencoba membatasi sendiri waktu tersebut agar dapat menyelesaikan section 2 dengan maksimal juga).


Pada section 2, peserta diminta memberikan opini (agree/disagree, advantage/disadvantage,cause and solution) dengan minimal 250 kata. Task 2 akan berperan 60% terhadap keseluruhan penilaian

writing test. Pada section ini, peserta diberikan waktu kurang lebih 40 menit.

- Speaking (10-15 menit)
Ujian speaking akan dilakukan bersama native speaker selama kurang lebih 10-15 menit.
Di tahap awal peserta ujian akan diminta menunjukkan kartu identitas, kemudian 4-5 menit awal, peserta
akan ditanyai tentang diri peserta dan topik umum (keluarga, pekerjaan, hobi, dll)

Di bagian kedua, peserta akan diberi kartu yang memuat topik tertentu. Peserta diberikan waktu 1 menit untuk menuliskan kerangka opini lalu berbicara tentang topik ini selama sekitar dua menit.
Setelah 2 menit, penguji akan memberhentikan pembicaran opini. Namun, jika kurang dari 2 menit, penguji akan mencoba mendorong peserta untuk menambahkan opini. Sebaiknya, peserta berbicara kurang lebih 1 menit 50 detik.

Di bagian ketiga, penguji mengajukan beberapa pertanyaan terkait pada topik yang diberikan di bagian kedua dengan menanyakan hal-hal yang lebih kompleks.

Ujian speaking dapat dilakukan di hari yang sama bersamaan dengan ujian lainnya (listening, reading, dan writing), bisa juga dilaksanakan dalam rentang waktu seminggu sebelum ataupun seminggu setelah ujian-ujian tersebut. Konfirmasi akan dilakukan tempat tes IELTS h-3 sebelum pengujian melalui email.


Sumber-sumber bermanfaat untuk belajar IELTS:

1. Buku Latihan (E-Book/Buku Fisik): 

    - Barron's Book

    - Cambridge IELTS Book (ada seri 1 sampai 15 hingga tahun 2021 ini)

2. Youtube (Channel:  "Ross IELTS Academy", "Academic English Help", "English Speaking Success", dan berbagai channel lainnya kisah-kisah pengalaman para pejuang IELTS)

3. Website latihan:

    - https://ieltsonlinetests.com/

    - IELTS Express (https://www.ieltsxpress.com/) : bermanfaat untuk medownload e-book latihan Cambridge

    - https://takeielts.britishcouncil.org/ : website ini sangat bermanfaat untuk simulasi CBT IELTS pada hari H. Latihan teknis didesain persis dengan tes yang akan dilakukan pada hari H
(Petunjuk: pilih menu Take IELTS --> Prepare for IELTS --> IELTS on Computer Preparation --> Practice test for IELTS on computer --> kemudian nanti bisa langsung memilih latihan untuk reading, listening, dan writing dengan tampilan layar sesuai dengan hari H).
Berikut contoh tampilannya: 


~~ Pengalaman pribadi mengikuti IELTS akan aku share di postingan selanjutnya ya!

2 comments:

  1. Hi, kak boleh sharw cara membagi waktu untuk belajar IELTS gak?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Haii !! Dulu waktu aku preparation IELTS, pagi-sore aku tetep berkegiatan (kuliah dan praktek kerja pendidikan profesi apoteker), malam harinya aku latihan soal-soal IELTS. Aku jg ambill kelas persiapan IELTS dan aku ikuti saat ada waktu kosong di sela-sela kesibukan (aku pilih kelas yang sifatnya fleksibel dan bayar saat ingin masuk kelasnya aja). Semangat ya pejuang IELTS :)

      Delete