HELLO PARA PEJUANG IELTS, INI CERITAKU, BAGAIMANA DENGANMU?
Setelah menjelaskan detail terkait IELTS di postingan sebelumya (Judul: Hal yang Perlu Kamu Ketahui tentang IELTS), kali ini aku bakal ceritain pengalamanku saat mengikuti IELTS dan segala persiapannya yaaa.
Jadi, sejak awal 2021 aku udah pengen banget ngambil persiapan IELTS, karena di pertengahan tahun 2021 rencananya aku akan lulus pendidikan apotekerku dan ingin melanjutkan pendidikan master degree.
Dari dulu aku punya target pokoknya pengen lanjut sekolah ke luar negeri saat masih single (belum berkeluarga heheeheh)
Pengen menimba ilmu diluar negeri.
Karena aku yakin, di luar negeri tuh bakalan ketemu lebih banyak lagi orang-orang dengan background yang berbeda-beda dan kondisi negara yang berbeda pula yang bakalan membantuku mengembangkan pola pikirku.
Oke, kembali ke topik,
Nah di bulan Januari itu aku langsung gas cari-cari lembaga pendidikan yang menyediakan course IELTS Preparation di Bandung.
Aku telepon ke beberapa tempat persiapan bimbingan IELTS dan bikin tabel kaya gini buat ngecompare harganya (nyari yang murah dan worth it guys hehe).
(nama tempat lesnya disamarkan yahh hehehe)
Ohya aku ambil bimbingan soalnya merasa butuh banget tips and trick di bagian writing and listeningnya. Karena di bagian itu aku sangat kurang guys.
Bahkan, hasil pre-test ku segini:
Aku ambil pre-test di BLCI Bandung (fee: Rp. 200.000,- sekali tes udah include speaking yaa)
ps: ini bukan tes benerannya tp untuk nguji aja kemampuan kita udah seberapa dengan materi dari Cambridge Book juga
Sebenernya bisa aja otodidak guys setelah aku jalani,
Salah satu konsiderasiku juga saat itu adalah aku masih menempuh pendidikan apoteker, jadi butuh disiplin banget belajarnya. Jadi aku ikut bimbingan
Nah guys, setelah aku pertimbangkan harga, waktu, fleksibilitas, dan pendapat reviewer di google, akhirnya aku memilih bimbingan di Private English Program Bandung di akhir Januari (aku start ambil pre-test disini tgl 29 Januari 2021). Aku diajari oleh Ms. Uci dan Mr. Sigit dan aku ambil kelasnya yang offline (lebih fokus aja gitu guys kl offline heheeh).
Seminggu aku ikut 3x bimbingan @1,5 jam. Aku menjalani bimbingan di tengah-tengah Praktek Kerja Profesi Apoteker (jadi bagi-bagi waktu gitu guys saat itu). Pagi hari Praktek Kerja Profesi Apoteker, sore harinya IELTS preparation. Di akhir pembelajaran aku selalu minta PR (entah listening, reading, ataupun writing), karena aku pengen banget improve dengan cepat kemampuanku (kalau kelamaan, bayar lesnya juga makin lama guys, aku ingin hemadd wkwkwk). Setelah 1,5 minggu bimbingan, akhirnya aku mendaftarkan diri untuk tes official.
Nah aku ambil tes nya agak "keburu-buru" karena ternyata pengajuanku untuk menjadi mahasiswa master ke salah satu professor yang aku tuju diberikan respon baik dan aku bisa untuk segera daftar di semester yang akan datang (saat mulai preparation IELTS, saat itu juga aku udah mulai kontak-kontak professor yang aku minati research nya). Aku pikir nampaknya akan lama mencari professor, karena jujur aku juga minder guyz semasa S1 aku merasa tidak sepintar dan sejago itu, maka aku mulai cari professor juga pas mulai persiapan IELTS.
Karena sudah mendapatkan respon baik, aku segera mencari tahu timeline pendaftaran ke kampusnya. Nah ternyata eh ternyata pas aku lihat guidelinenya, pendaftarannya dibuka awal bulan Maret (3-11 Maret 2021), buru-burulah aku daftar tes IELTS supaya gak ketinggalan pendaftaran kampus (ini jangan ditiru yah guys krn sebaiknya prepare jauh-jauh hari).
Tanggal 9 Februari 2021 aku langsung buka website https://my.ieltsessentials.com/ dan segera mencari slot untuk mendaftarkan diri tes official di IDP Bandung.
Berikut tampilan website pendaftaran IELTS ya, pertama-tama bikin username dan password dulu terus tinggal ngikutin deh proses registrasinya dan milih tempat serta tanggal les.
Nah,setelah kucari-cari jadwalnya, ujian tercepat tuh dilaksanakan tanggal 1 Maret 2021. Jadi bingung guys, karena mepet banget sama deadline waktu pendaftaran. Manalagi speaking test itu belum tentu bisa dilaksanakan di hari yang sama, bisa maju ataupun mundur 7 hari sebelum atau sesudah tes reading, writing, dan reading (dan jadwal fix speaking test baru tau di H-3 ujian)
Terus aku coba cari di kota terdekat, adanya di Jakarta tanggal 27 Februari 2021, eh ternyata di tanggal segitu aku ada presentasi akhir terkait Praktek Kerja Profesi Apotekerku.
Jadi, yasudahlah aku ambil tanggal 1 Maret 2021 di IDP Bandung, aku ambil yang CBT (estimasi waktu keluar hasilnya 5 hari, biar keburu daftar univnya).
Hari-hari mendekati tes sesungguhnya, aku menambah jam belajarku hingga paling tidak 3 jam sehari dan ngebabat abis listening & reading buku Cambridge 9-15 (bisa didownload gratis di internet yah ini guys, audio listeningnya juga ada di youtube, ketik aja sesuai judul tesnya, contoh: "Cambridge 9, Test 1"). Untuk speaking nya aku banyak dengerin youtube dan latihan di depan kaca. Writingnya banyak ngerjain PR dari tempat bimbingan dan terus didiskusiin dengan pengajar untuk dapat mengerjakan soal writing dengan baik.
~~ Bersambung di part 2 ya :)